Pembaca sebuah
akses kontrol di klasifikasikan berdasarkan dari kemampuan fungsinya yakni
terbagi dari reader standar , semi-intelligent , dan juga pembaca cerdas.
Pembaca Standar ( non-intelligent)
Tipe dari pembaca
ini hanya dapat membaca nomor kartu ataupun PIN dan juga meneruskan nya kesebuah
panel kontrol. Buat identifikasi dengan sebuah teknologi biometrik maka nanti
data keluaran ialah nomor ID dari pengguna. Biasa nya protokol Wiegand dipakai
buat transmisi data kesebuah panel kontrol, tetapi bisa pula menggunakan RS- 232,
RS- 485. Tipe standar ini ialah jenis pembaca sebuah akses kontrol yg paling
populer sekali.
Pembaca Semi- cerdas ( Semi-intelligent
readers)
Jenis pembaca sebuah
akses kontrol ini yang memiliki semua input dan juga output yg diperlukan buat
mengendalikan sebuah pintu seperti mengunci , door contact dan juga tombol
keluar tapi tak membuat sebuah keputusan akses. Saat pengguna menempelkan sebuah
kartu ataupun memasukkan sebuah PIN , maka si pembaca akan dapat mengirimkan sebuah
informasi tersebut kesebuah pengendali utama dan juga menunggu respon nya. Jika
sebuah sambungan kesebuah pengendali utama terganggu maka si pembaca akan
berhenti untuk bekerja ataupun fungsi didalam mode terdegradasi. Si pembaca
semi-cerdas ini biasa nya dapat terhubung kesebuah panel kontrol melalui RS- 485.
Pembaca cerdas ( intelligent readers)
Tipe reader
ini yang memiliki semua input dan juga output yg diperlukan buat mengendalikan sebuah
perangkat keras pintu pula memiliki memori dan juga daya proses yg diperlukan buat
membuat sebuah keputusan dari akses independen. Kayak halnya si pembaca
semi-cerdas, type ini terhubung kesebuah panel kontrol melalui RS- 485. Panel
kontrol ini mengirimkan sebuah update konfigurasi , dan juga mengambil data
transaksi daripada pembaca. Ada pula generasi baru si pembaca cerdas yg disebut
juga sebagai pembaca IP. System pembaca IP ini biasa nya tak memiliki sebuah panel
kontrol tradisional , dan juga pembaca dapat berkomunikasi langsung kesebuah PC
yg bertindak sebagai sebuah host.
Beberapa
pembaca juga mungkin memiliki sebuah fitur tambahan berupa layar LCD , kamera
atau speaker atau mikrofon buat interkom , smart card read/ write support , dan
juga tombol fungsi dengan sebuah tujuan pengumpulan data berupa clock-in
ataupun clock-out buat laporan absensi seorang karyawan.
Topologi Akses Kontrol
Hak akses dapat
diberikan dengan cara membandingkan sebuah input dengan daftar dari kontrol
akses yg sudah tersimpan sebelumnya. Hal ini bisa di lakukan oleh host ataupun
server , panel kontrol , ataupun oleh reader input. Sebuah topologi dominan
akses kontrol pintu ini biasa nya melalui koneksi serial kayak RS- 485.
Beberapa dari manufaktur biasa nya menggunakan pengambilan sebuah keputusan
akses dengan cara menempatkan controller pada sebuah pintu. Sebuah kontroler
diaktifkan dengan sebuah IP dan juga terhubung ke suatu host dan juga database
menggunakan sebuah jaringan yang standar.
0 komentar:
Posting Komentar